Silabus MK Bahasa Indonesia dari Bapak Suharsono

MODEL PERENCANAAN PERKULIAHAN

1. Identitas Perkuliahan

• Nama mata kuliah : Bahasa Indonesia
• Kode/SKS : BDU1105/ 2 SKS
• Semester/TA : Gasal (I) 2011/2012
• Kelas : H
• Dosen : Drs. Suharsono, M.Hum.

2. Tujuan pembelajaran

Setelah menempuh perkuliahan ini pada akhir semester mahasiswa akan dapat me­ningkatkan ke­mampu­­an dan keterampilan dalam meng­gunakan bahasa Indonesia dalam ragam lisan dan tulis dan mengorganisasikan karangan il­mi­ah se­suai dengan bidang ilmunya masing-masing.

3. Outcome Pembelajaran

Pada akhir semester mahasiswa diharapkan memiliki kompetensi sebagai berikut.

3.1 Ranah Pengetahuan (knowledge)

Pada akhir semester diharapkan mahasiswa mampu:

1. mengetahui model kalimat yang efektif,
2. mengetahui penyusunan tulisan ilmiah secara baik,
3. mengetahui model surat yang baik.

3.2 Ranah Keterampilan (skill)

Pada akhir semester diharapkan mahasiswa mampu:

1. menggunakan ejaan dan diksi secara tepat
2. mengaplikasikan teknik penulisan ilmiah secara baik dan tepat,
3. membuat surat secara baik sesuai dengan kaidah, format, dan keperluannya
4. menyusun paragraf yang kohesif, koheren, dan komunikatif
5. merencanakan karangan sesuai dengan topik yang telah dipilih.

3.3 Ranah Sikap (attitude)

Pada akhir semester diharapkan mahasiswa:

1. memiliki penghargaan yang tinggi terhadap bahasa Indo­nesia sebagai media komu­ni­kasi ilmiah,
2. memiliki loyalitas, dedikasi, dan toleransi yang tinggi baik dalam bekerja secara man­diri maupun kelompok.

4. Pengaturan Waktu Perkuliahan

Pengaturan waktu perkuliahan dapat diuraikan sebagai be­rikut.

Minggu ke-	Materi	Aktivitas
1	sosialisasi aturan perkuliahan	Orientasi kuliah
2	ejaan yang disempurnakan	Kuliah+tugas
3	diksi	Kuliah+kuis
4	kalimat	Kuliah+presentasi
5	kalimat efektif	Kuliah
6	kalimat efektif	Kuliah+kerja kelompok
7	pernalaran dalam berbahasa	Kuliah+kuis
8	ujian tengah semester	ujian tulis
9	penyusunan paragraf	Kuliah
10	penyusunan paragraf	Kuliah
11	perencanaan karangan	Kuliah+presentasi
12	perencanaan karangan	Kuliah+kerja kelompok
13	format karangan ilmiah	Kuliah
14	penyusunan surat	Kuliah+tugas
15	presentasi efektif	Kuliah
16	ujian akhir semester	ujian tulis

5. Sistem Penilaian

Sistem penilaian dalam perkuliahan ini didasarkan atas pengumpulan poin yang distri­businya diperlihatkan se­bagai berikut.

Aspek Penilaian	Unsur Penilaian	Poin Maks.	Persentase
Pemahaman dan keterampilan	Tugas (A:2x)	150	15
	Ujian mid semester (A)	150	15
	Ujian akhir (A)	200	20
Kreativitas	Keaktifan dalam perku­li­ah­­­an (E)	100	10
	Presentasi (A:2x)	100	10
	Kuis (E:2x)	100	10
Kepemimpinan	Kerja kelompok (E:2x)	100	10
	Kedisiplinan pengumpulan tugas (E)	100	10
Jumlah		1000	100

Evaluasi dilakukan dengan memperhatikan hasil pe­ngum­pulan poin oleh tiap-tiap maha­siswa sehingga skor hasil akhir ditetapkan dengan memperhatikan konversi berikut ini.

• Nilai A untuk skor >700 (>70%)
• Nilai B untuk skor 700-600 (70-60%)
• Nilai C untuk skor 600-500 (60-50%)
• Nilai D untuk skor 500-400 (50-40%)
• Jumlah skor kurang dari 400 dianggap Tidak Lengkap/ Tidak Lulus.

Apabila minimal 75% dari jumlah keseluruhan maha­siswa di kelas memperoleh nilai A atau B, dalam arti jumlah maha­siswa yang mendapat nilai A lebih banyak daripada nilai B, dapat di­katakan bahwa proses pembelajaran mata kuliah ini ber­hasil.

6. Bahan, Sumber Informasi, dan Referensi

Akhadiah, Sabarti, Maidar G. Arsjad, dan Sakura H. Ridwan. 1992. Pembinaan Kemampuan Menulis Bahasa Indonesia. Jakarta: Erlangga.

Arifin, E. Zaenal dan S. Amran Tasai. 2000. Cermat Berbahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. Cet. 4. Jakarta: Akademika Pressindo.

Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan Nasional Republik Indo­nesia. 2001. Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan dan Pedoman Umum Pembentukan Istilah. Bandung: Yrama Widya.

Wibowo, Ridha Mashudi. 2009. Cermat Menulis dalam Bahasa Indonesia. Cet. 3. Yogyakarta: Fokusahaja Press.

Bacaan Pendukung

Munsyi, Alif Danya. 1996. 9 dari 10 Kata Bahasa Indonesia adalah Asing. Jakarta: Pustaka Firdaus.

Situmorang, B.P. 1986. Bahasa Indonesia sebagai Bahan Kuliah Dasar untuk Perguruan Tinggi. Cet. 3. Ende: Nusa Indah.

Soedjarwo. 1994. Beginilah Menggunakan Bahasa Indonesia. Cet. 2. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

7. Ketentuan Tambahan

7.1 Model perkuliahan yang diinginkan mahasiswa

No	Materi	Suasana Perkuliahan	Dosen
1	menulis makalah/paper; karya tulis ilmiah	santai	komunikatif
2	membuat proposal penelitian, kegiatan, usaha	diskusi	tidak “pelit nilai”
3	membuat surat resmi, surat lamaran	praktik	membetulkan kesalahan berbahasa
4	menulis esai	umpan balik dari dosen	menyediakan handout
5	menulis skripsi	simulasi	menciptakan suasana yang segar (tidak mengantuk)
6	menulis CV (surat lamaran)	interaktif	tugas ringan, tidak membebani
7	teknik wawancara, berbicara di depan umum	topik/kegiatan sedapat mungkin fleksibel
8	menulis untuk jurnal	tempat bila perlu fleksibel (tidak hanya di kelas)
9	presentasi yang baik dan menarik
10	menulis abstrak/intisari
11	menulis resensi
12	menulis laporan

7.2 Toleransi keterlambatan

• Perkuliahan dimulai pukul 16.30.
• Keterlambatan dalam menghadiri perkuliahan diperboleh­kan.
• Toleransi diberikan hingga 15 menit sejak dimulainya per­kuliahan. Mahasiswa dibebaskan dari kuliah jika kehadirannya melampaui toleransi keterlambatan yang telah ditentukan. Jika pengampu hadir melewati toleransi keterlambatan itu, perkuliahan hari itu dianggap kosong, mahasiswa mendapatkan hand out materi pembelajaran hari itu pada tatap muka berikutnya, dan mahasiswa yang hadir dan mengisi presensi perkuliahan berhak atas 100 poin keaktifan kelas.
• Keterlambatan pengumpulan tugas diperbolehkan dengan pengurangan butir kedisiplinan pengumpulan tugas 20 poin/hari. Lewat dari 1 minggu keterlambatan pengumpulan tugas butir kedisiplinan pengumpulan tugasnya disepakati menjadi 0.

7.3 Kostum perkuliahan

Mengikuti peraturan akademik yang telah ditetapkan oleh fakultas selama perkuliahan berlangsung, maha­siswa diwajibkan untuk

• mematuhi peraturan dan tata kesopanan yang berlaku dan menciptakan suasana tenang untuk belajar, dan
• tidak memakai sandal jepit, kaos oblong, dan atau celana pendek di ruang kuliah, kantor, dan perpustakaan pada kegiatan akademik atau kegiatan resmi yang lain. Selain itu, celana jeans dengan lutut berlubang juga tidak diper­bolehkan dipakai di dalam perkuliahan.

7.4 Telepon selular

Untuk menjaga konsentrasi pembelajaran di dalam kelas, maha­siswa yang mem­bawa telepon selular diwajib­kan untuk mengubah profilnya ke mode diam (silent mode) atau jika perlu menonaktifkannya selama perkuliahan berlangsung.

7.5 Konsumsi

Selama perkuliahan berlangsung mahasiswa dan dosen dapat mengonsumsi air mineral dan permen untuk menjaga fitalitas sejauh tidak mengganggu jalannya aktivitas perkuliahan.

7.6 Kesepakatan tambahan

Hal-hal yang belum diatur/terdapat di dalam model perencanaan perkuliahan ini dapat ditetapkan kemudian dengan kesepakatan bersama.

8. Kontak

Dosen :

Untuk kepentingan perkuliahan ini, mahasiswa dapat menghubungi dosen pengampu dengan cara (urutan menunjukkan prioritas):

1. menemui langsung di kantor Jurusan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya UGM, pada jam kerja;
2. menelepon dosen lewat telepon 513096 pesawat 126 pada jam kerja;
3. mengirim surat elektronik (e-mail) ke hars@ugm.ac.id atau hars_yogya@yahoo.com.

Mahasiswa :

1. Dimas; mbez_rugilz@yahoo.com; 085746745259
2. Zainal; zainalfebiyanto@gmail.com; 085725257572

v